HaloFisioterapi

Nyeri Perut Saat Berlari ? Ketahui Apa Yang Terjadi Dan Cara Meredakannya

Nyeri Perut

Berlari merupakan salah satu olahraga yang umum dilakukan oleh semua orang, baik sebagai atlet professional ataupun hanya sebagai olahraga rekreasional. Berlari merupakan olahraga praktis yang tidak membutuhkan perlengkapan mahal yang aman dilakukan oleh semua kalangan. Walaupun terkesan mudah, namun terdapat beberapa hal yang sering terjadi dan dapat mengganggu kita saat berlari, salah satunya adalah nyeri pada perut saat berlari.

Nyeri pada perut saat berlari merupakan suatu kondisi yang cukup mengganggu saat kita berlari. Hal ini terjadi pada satu per tiga dari orang-orang yang melakukan aktivitas lari.(1) Nyeri perut ini umumnya terjadi pada pelari muda atau orang-orang yang tidak memiliki pengalaman cukup lama dalam berlari.(1)

Penyebab Nyeri Perut Saat Berlari

Sebuah teori yang dipercaya menjadi penyebab dari nyeri perut saat berlari adalah disebabkan oleh shunting darah dari splanchnic bed ke tungkai selama latihan dan beberapa penelitian menunjukkan penurunan aliran darah mesenterika selama berolahraga. Hal ini dapat menyebabkan hipoperfusi dan iskemia viseral diafragma dan menimbulkan rasa sakit. Ini adalah salah satu teori etiologi yang paling diterima untuk nyeri perut terkait olahraga.(1,2) Penyebab lainnya adalah kram perut yang berkaitan dengan gerakan saat berlari dan efeknya terhadap organ usus. Efek hentakan dari usus yang menggelegar juga telah dianggap sebagai penyebab langsung berkembangnya gejala gastrointestinal selama berlari. Stimulasi mekanis mukosa usus selama berlari dapat menyebabkan pelepasan peptida usus vasoaktif dan prostaglandin, yang akan mendorong kontraksi usus dan dapat menyebabkan kram perut dan diare sekretorik.(1)

Faktor Yang Dapat Menyebabkan Terjadinya Nyeri Perut Saat Berlari

Terdapat beberapa faktor yang menjadi risiko untuk mengalami nyeri perut saat berlari, yaitu :

  • Atlet muda atau atlet yang belum memiliki pengalaman.(2,3)
  • Usia muda : ditemukan hubungan bahwa semakin bertambahnya usia, kejadian nyeri perut saat berolahraga semakin berkurang.(2)
  • Jenis kelamin pria : pelari pria diketahui lebih merasakan “nyeri” pada perut jika dibandingkan dengan Wanita.(2,3)
  • Pengalaman dalam berolahraga : individu yang terlatih lebih jarang mengalami nyeri perut saat berolahraga.(2,3)
  • Berlaridalam jarak jauh (>30 km).(3)
  • Berlari dalam pace yang lebih cepat dari biasanya.(3)

Selain itu, terdapat beberapa faktor lain yang dapat memicu terjadinya nyeri perut saat berlari, yaitu :

  • Makan dan minum sebelum berolahraga.
  • Tingkat kebugaran rendah.
  • Kurangnya pemanasan.
  • Berlari dalam cuaca dingin.(2)

Cara Meredakan Rasa Nyeri Saat Berlari

Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri perut saat berlari, yaitu :

  • Istirahat

Nyeri perut yang terjadi saat berlari umumnya dapat hilang dengan sendirinya. Istirahatlah sejenak saat anda mengalami nyeri perut hingga rasa nyeri di perut anda berkurang. Setelah rasa nyeri berkurang atau hilang, anda dapat melanjutkan aktivitas berlari Anda.

  • Stretching

Salah satu penyebab terjadinya nyeri perut adalah kram perut. Saat terjadi kram perut, salah satu metode yang dapat dilakukan unutk mengurangi nyeri adalah dengan melakukan stretching atau peregangan pada perut anda. Lakukan peregangan hingga area perut terasa tertarik, tahan kurang lebih 15-30 detik, lalu kembali ke posisi semula. Lakukan hal ini beberapa kali hingga rasa nyeri berkurang.

  • Mengatur napas

Mengatur napas berfungsi untuk menyelaraskan ritme lari. Selain itu, mengatur napas dapat memberikan efek relaksasi pada tubuh. Saat nyeri perut terasa, cobalah untuk mengatur napas dengan teknik pursed lip breathing. Teknik ini dapat membantu memberikan efek relaksasi dan mengurangi nyeri yang dirasakan. (gambar)

pursed lip breathing untuk nyeri perut
Teknik Pursed Lip Breathing
(Sumber: hellovigor.com)
  • Tetap terhidrasi

Salah satu penyebab terjadinya kram adalah dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit. Hal ini dapat dicegah dengan tetap memberikan tubuh cairan agar tetap terhidrasi.

  • Berolahraga Sesuai Dengan Kemampuan

Nyeri otot saat berlari sering kali terjadi saat kita memaksakan tubuh untuk berolahraga melewati batas kemampuan. Bijaklah dalam berolahraga dan jangan mengutamakan ego. Olahragalah sesuai dengan kemampuan dan bersifat progresif.

Baca Juga : Nyeri di Area Lutut Saat Berolahraga? Ayo Cari Tahu Penyebabnya

Referensi :

  1. Dimeo FC, Peters J, Guderian H Abdominal pain in long distance runners: case report and analysis of the literature. British Journal of Sports Medicine 2004;38:e24. https://bjsm.bmj.com/content/38/5/e24
  2. Muir B. Exercise related transient abdominal pain: a case report and review of the literature. J Can Chiropr Assoc. 2009 Dec;53(4):251-60. PMID: 20037690; PMCID: PMC2796944.
  3. Maughan RJ, Shirreffs SM. Muscle Cramping During Exercise: Causes, Solutions, and Questions Remaining. Sports Med. 2019 Dec;49(Suppl 2):115-124. doi: 10.1007/s40279-019-01162-1. PMID: 31696455; PMCID: PMC6901412.

Share:

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on linkedin
LinkedIn

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *